kau
berduka;
senyum hilang disorok airmata
gelap meraja membunuh cahaya.
aku
ada
ruang;
di daerah pencil jiwa
tempat kau bisa sembunyi senyummu juga cahaya
ambillah nanti bila-bila mau diguna.
petikan dari
"Telegram - mosyuki borhan
koleksi puisi-puisi pop untuk sang pemimpi"
No comments:
Post a Comment